Sering kita jumpai di SPBU, tak sedikit mobil bermesin diesel modern yang teknologi mesinnya sudah commonrail, mengisi bahan bakar menggunakan bio diesel atau Bio Solar. Kebanyakanan alasannya adalah karena harganya lebih murah, sehingga bisa lebih hemat pengeluaran.

Padahal dari pabrikan tidak direkomendasi menggunakan Bio Diesel ini, karena selain kadar sulurnya tinggi (maksimal 2.500 ppm), BBM diesel dengan cetane number 48 ini karena dicampur dengan 30% minyak nabati yang mengandung FAME (Fatty, Acid, Methyl, Ester), kadar airnya cukup tinggi.

Kandungan sulfur yang tinggi serta FAME tadi berisiko menimbulkan residu di dalam saluran bahan bakar hingga nozzle injector, sehingga dapat menyumbat lubang injector. Hal itu dapat merusak part tersebut serta pompa bahan bakarnya, yang harganya lumayan mahal loh.

Nah, untuk menghindari hal itu, bila pemilik mobil diesel modern terpaksa harus mengisi bahan bakar mobil kesayangan pakai Bio Solar, simak nih tipstips yang disampaikan narasumber Oto Produk di video kali ini. Selamat menyaksikan ya!

OTOMOTIF GROUP
GridOto | GridOto News | GridOto Modif | GridOto Tips | Otomotif TV | Motor Plus | Otoseken | Oto Race | GridMotor | Motor Plus Modif | Motorseken | Otojadul | Jip TV | Otoman | Otomotif Traveling | Mobil Gede | Oto Produk

Kompas Gramedia (Gedung Green)
Jl. Gelora VII No. 2, RT 2/RW 2, Gelora,
Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat 10270
Email: [email protected]

You can visit our official website: https://www.otomotifnet.com/

Follow our social media:
Instagram:   / otoproduk