Free YouTube views likes and subscribers? Easily!
Get Free YouTube Subscribers, Views and Likes

Perbincangan Pemikiran Arsitektur - Eko Prawoto

Follow
Arsip Indonesian Visual Art Archive

Perbincangan pemikiran arsitektur bersama Eko Prawoto. Diproduksi oleh Rumah Seni Cemeti.

Lahir di Yogyakarta, 1959. Eko Agus Prawoto merupakan seorang arsitek. Pertemuan akrabnya dengan dunia kesenian sudah muncul sejak ia duduk di bangku SMA. Waktu itu ia sering mengunjungi pameranpameran seni rupa di Yogyakarta. Setelah tamat SMA, ia memutuskan untuk melanjutkan studi di jurusan Teknik Arsitektur, Universitas Gadjah Mada pada 1982. Tetap konsisten dengan ilmu arsitekturnya, ia melanjutkan studi S2 (Master of Architecture) di Berlage Institute, Belanda dan lulus pada 1993. Eko merasa bahwa arsitektur dan seni rupa memiliki kesamaan dalam hal eksplorasi imajinasi untuk seorang seniman berkarya. Perasaan tersebut betulbetul ia tuangkan dalam kekaryaannya. Ia mencoba mengkolaborasikan keindahan seni rupa ke dalam pola arsitektur sebuah bangunan. Pada 1999, ia menggelar pameran arsitektur tentang kota dengan tajuk “Cities on the Move” di beberapa kota, yakni London, Helsinski, dan Wina. Selanjutnya ia mengadakan pameran di Guang Zhou, China pada 2002. Tahun berikutnya, masih dengan topik arsitektur, ia menggelar pameran instalasi di Italia dalam Art Event.

Seniman yang terinspirasi dari lanskap kampungkampung di Italia ini cenderung membuat rancangan desain yang ekologis (eco design). Selain dalam hal penataan ruang, ia juga sangat menonjolkan elemen dekorasi tektonik, menekankan struktur dari bentuk konstruksi yang digunakan. Hal lain yang tak kalah penting adalah bahwa dalam merancang desain bangunan, Eko tidak hanya mementingkan komposisi siap jual, tetapi juga kesesuaian rancangan bangunan dengan kepribadian orang atau kolektif yang akan menghuninya

Pendiri Eko Prawoto Architecture Workshop ini adalah seniman yang merancang desain Cemeti Art House. Dan karena itu, ia memperoleh penghargaan IAI. Karyakaryanya yang lain adalah Gereja Kristen Indonesia Sokaraja (19941995), Mella Jaarsma & Nindityo House, Yogyakarta (1995), Butet Kartaredjasa House, Yogyakarta (20012002), House for Ning, Yogyakarta(2002), House for Jeanie & Lantip (20033004), Kafe d’Jendelo & Rumah Djaduk Ferianto, Yogyakarta; Art of Bamboo, Viavia Café, Langgeng Art Gallery (2010) di Magelang; Cafe and Gallery for Unesco di Magelang; dan Talaga Sampireun Ancol di Jakarta.

Tim Video: Jompet, Chandra Hutagaol, Ragil Binsar, Ananto Prasetyo, Teguh Santosa, dan Yennu Ariendra. Dibuat tahun 2009.

posted by esoescienciak1