Buy real YouTube subscribers. Best price and warranty.
Get Free YouTube Subscribers, Views and Likes

Revina Alvira 'Gara Gara Sebotol Tajamnya Karang' | FULL ALBUM 2024 | DANGDUT GASENTRA PAJAMPANGAN

Follow
PESTA DANGDUT

Revina Alvira "Gara Gara Sebotol, Tajamnya Karang" | FULL ALBUM 2024 | DANGDUT GASENTRA PAJAMPANGAN



00:00 GARA GARA SEBOTOL
05:56 TAJAMNYA KARANG
12:07 GELAS RETAK
19:00 JANGAN PURA PURA
23:10 PENGORBANAN
29:03 SURATAN
34:36 JERA
40:11 ANTARA TEMAN DAN KASIH
46:21 SEJUTA LUKA
51:25 SEMAKIN SAYANG SEMAKIN KEJAM
56:55 TINTA MERAH
01:02:30 BUKAN TAK MAMPU
01:07:58 KEJAM
01:13:46 BIMBANG
01:19:13 PEMBARINGAN TERAKHIR


Baik sebagai alat politik, senjata spiritual, atau lagu cinta untuk menyampaikan kerinduan, dangdut tidak diragukan lagi adalah musik rakyat.

Dangdut merupakan subkultur musik di Indonesia. Melodi yang dihasilkan oleh instrumen synthetiser dan nada eksotis dangdut diadaptasi dari beragam jenis musik dari negaranegara lain. Alat musik tradisional dari Arab, gambus, misalnya, banyak ditemukan di lagulagu dangdut. Tetapi, ada juga yang mengatakan bahwa dangdut berasal dari orkes Melayu.

Orkes Melayu adalah turunan dari grup Opera Bangsawan atau teater Melayu lama. Mereka adalah sekumpulan musisi yang bermigrasi ke Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan provinsi lainnya di Indonesia pada abad ke18 dari Malaya yang sekarang dikenal sebagai Malaysia.

Kelompokkelompok musisi ini biasanya memainkan lagulagu Melayu dengan alat musik Eropa dan Arab, seperti gambus. Jenis musik lain yang memiliki pengaruh besar terhadap dangdut adalah musik India. Contohnya, kita bisa mendengar nada khas Ravi Shankar, penulis lagu asal India, dalam lagu ‘Hampir Saja’ milik Rhoma Irama dan Elvy Sukaesih.

Popularitas berbagai jenis dangdut, seperti dangdut saluang dari Sumatera Barat, dangdut jaipong dari Jawa Barat, atau dangdut koplo dari Jawa Timur, sejak saat itu melambung tinggi. Pada tahun 1950an, popularitas orkes Melayu berkembang pesat di berbagai ibu kota dangdut di Indonesia, seperti Medan, Surabaya, dan Batavia (sekarang Jakarta).

Akan tetapi, dangdut yang kita kenal sekarang muncul pada tahun 1960an di mana gendang dangdut digunakan dalam komposisi lagu. Di masa inilah raturatu dangdut seperti Elvy Sukaesih dan Ellya Khadam bermunculan. Tahun 1970an merupakan fase terakhir dalam penambahan instrumen ke dalam musik dangdut. Era ini adalah era di mana grup musik rock seperti The Beatles, Led Zeppelin, dan The Rolling Stones berjaya.

Melihat popularitas musik rock yang kian melambung, musisimusisi dangdut lalu memutuskan untuk mengubah orientasi musik mereka dengan menggunakan instrumen Barat seperti gitar elektrik dan terompet.

Oleh karena itulah banyak lagu dangdut pada tahun 70an yang memasukkan bagian solo gitar dengan efek distorsi. Namun, pengaruh dangdut sesungguhnya baru muncul di akhir tahun 70an ketika genre ini dijadikan katalis untuk menarik perhatian masyarakat dalam kampanye politik. Hal ini masih berlaku sampai sekarang.





#dangdut #gasentrapajampangan #revinaalvira #revinaalvirafullalbum #dangdutlawas #dangdutklasik #dangdutlawasfullalbum #dangdutklasikfullalbum

posted by nakucelwas6