Dalam Sistem Informasi Geografis (GIS), “slope” atau "kelerengan" mengacu pada kemiringan medan pada lokasi tertentu di permukaan bumi. Ini merupakan faktor penting dalam berbagai aplikasi seperti analisis medan, hidrologi, pemodelan lingkungan, mengidentifikasi daerah rawan longsor, menentukan lokasi yang cocok untuk konstruksi, dll.
Perangkat lunak GIS dapat menghitung nilai kemiringan menggunakan berbagai algoritma, seperti metode tangen atau metode gradien lereng, bergantung pada tingkat akurasi dan kebutuhan aplikasi spesifik.